Bosan dengan resolusi tahunan yang gagal di tengah jalan? Buku ini akan mengubah cara kamu meraih tujuan secara radikal.
Produktivitas sering kali jadi mimpi indah yang terbang entah ke mana saat kita tenggelam dalam rutinitas. Apalagi jika kamu adalah tipe yang selalu membuat resolusi tahunan, lalu lupa menjalankannya di bulan kedua. Nah, The 12 Week Year datang bukan hanya sebagai solusi, tetapi juga sebagai revolusi dalam cara kita menata waktu, target, dan kebiasaan kerja. Buku ini menjanjikan cara bekerja cerdas, bukan sekadar keras — dengan hasil yang jauh lebih konkret
Specs
Judul: The 12 Week Year – Seni Bekerja Cerdas: Menyelesaikan Target
Penulis: Brian P. Moran & Michael Lennington
Penerbit: Bhuana Ilmu Populer
Tanggal Terbit: 26 Jun 2024
ISBN: 9786230418884
Jumlah Halaman: 284 halaman
Bahasa: Indonesia
Panjang : 21.0 cm
Lebar: 14.0 cm
Berat: 0.3 kg
Pros
Metode kerja yang mudah diterapkan untuk semua kalangan, baik individu maupun tim.
Mendorong peningkatan produktivitas melalui sistem manajemen waktu yang terstruktur.
Cons
Kurang cocok untuk pembaca yang membutuhkan strategi jangka panjang dalam pengembangan bisnis.
Beberapa pembahasan terasa berulang sehingga perlu konsentrasi saat membaca.
Bosan dengan resolusi tahunan yang gagal di tengah jalan? Buku ini akan mengubah cara kamu meraih tujuan secara radikal.
Produktivitas sering kali jadi mimpi indah yang terbang entah ke mana saat kita tenggelam dalam rutinitas. Apalagi jika kamu adalah tipe yang selalu membuat resolusi tahunan, lalu lupa menjalankannya di bulan kedua. Nah, The 12 Week Year datang bukan hanya sebagai solusi, tetapi juga sebagai revolusi dalam cara kita menata waktu, target, dan kebiasaan kerja. Buku ini menjanjikan cara bekerja cerdas, bukan sekadar keras — dengan hasil yang jauh lebih konkret.
Konsep utamanya sederhana, tapi sangat berdampak: ubahlah satu tahun menjadi 12 minggu. Dengan begitu, tidak ada lagi “waktu yang masih panjang”. Semua rencana menjadi mendesak, terukur, dan penuh aksi. Penulis menekankan bahwa sistem perencanaan tahunan justru sering menciptakan penundaan, karena otak manusia cenderung merasa “masih banyak waktu”.
Dengan pendekatan 12 minggu, kamu diajak menyusun goal yang lebih sempit, tapi sangat fokus. Dalam 12 minggu, kamu harus membuat rencana, mengeksekusi, dan mengevaluasi. Tidak ada waktu longgar untuk beralasan. Hal ini sangat cocok diterapkan oleh pengusaha, freelancer, maupun profesional yang ingin mengakselerasi capaian dalam waktu singkat.
Penulis juga menyajikan tools yang praktis untuk menjalankan sistem ini, seperti Weekly Scorecard dan Time Blocking. Di sinilah letak kekuatan buku ini: bukan hanya teori, tapi juga sistem kerja yang bisa langsung dipakai hari ini juga.
Salah satu keunggulan buku ini adalah bagaimana penulis menyisipkan kisah nyata para klien yang telah menerapkan The 12 Week Year. Dari atlet, manajer, sampai pebisnis rintisan — semuanya menunjukkan lonjakan kinerja hanya dalam tiga bulan. Bahkan, beberapa organisasi besar di Amerika mulai mengadopsi sistem ini sebagai kerangka kerja tim mereka.
Bukan hanya soal target, buku ini juga menyentuh sisi psikologis: mengelola energi, fokus, dan motivasi. Setiap minggu menjadi miniatur tahun — lengkap dengan perayaan keberhasilan dan evaluasi kegagalan. Hal ini menciptakan rasa urgensi dan konsistensi yang sering kali hilang dalam sistem tahunan.
Dalam dunia yang bergerak cepat seperti sekarang, kecepatan adaptasi adalah segalanya. The 12 Week Year adalah metode yang membumikan konsep agility ke dalam jadwal harian kita. Tidak ada lagi alasan untuk stagnan. Buku ini menyentil kita bahwa kegagalan bukan karena kurangnya waktu, tapi karena buruknya pengelolaan waktu. Jika kamu mencari panduan konkret yang menggabungkan produktivitas, disiplin, dan strategi eksekusi, buku ini adalah jawabannya. Tidak hanya akan mengubah to-do list-mu, tapi juga mindset kerjamu secara total.